Jumat, 16 Agustus 2013

Jambu Air Madu Giok

JAMBU AIR MADU GIOK

Solusi lahan sempit dengan hasil melangit







Kilas Mula

Pak Yunus Belajar dan Praktek Langsung di Medan pada Pengusaha Tiongha 2004 yang pada awalnya belajar dan praktek menanam Jambu Cincalo atau Jambu Lonceng dan banyak juga menyebut jambu lilin.
Masuk di Tahun 2006 memulai menanam jambu madu di Langkat.

Jambu Madu pertama di Langkat Sumatera Utara Indonesia, mulai tahun 2006 sampai sekarang diminati masyarakat atau konsumen bahkan sampai mancanegara, sepengetahuan kami Pak Yunus merupakan orang yang merintis Jambu Madu di Langkat.

VARIETAS BARU

Jambu air madu hijau merupakan varietas baru yang mulai banyak dikembangkan oleh para pehobi buah atau petani buah, bahkan buah yang masih tergolong dalam keluarga Myrtaceae ini sudah mulai banyak ditanam di pekarangan rumah-rumah karena jambu air madu hijau ini sangat mudah dibudidayakan.
 
RASA YANG MANIS
Jambu air madu hijau ini juga memiliki rasa yang segar dan sangat manis ketika dimakan. karena rasa yang sangat manis tersebut jambu ini memiliki daya tarik tersendiri bagi yang pernah mencobanya. Di samping rasa dan manfaat dari jambu air ini, permintaan yang tinggi merupakan salah satu sebab makin banyaknya jambu air ini dibudidayakan.



 

TIPS DAN CARA BUDIDAYA
1. Pemilihan bibit
Bibit yang ditanam harus memiliki sumber yang dapat dipercaya, karena bibit yang unggul merupakan awal untuk mendapatkan buah dengan kualitas terbaik. Bibit dapat dibuat dengan metode stek ataupun cangkok dari induk tanaman yang sudah berbuah.
 
2. Penanaman
Metode penanaman buah dapat dilakukan di dalam pot (tabulampot), ataupun polybag dengan diameter 50 cm. Pot diberi lubang kecil untuk drainase kemudian diisi dengan tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1.
Pohon jambu air disusun rata dengan jarak 2.5m hingga 3m agar terdapat sirkulasi udara antar pohon.
3. Penyiraman dan Pemupukan
Penyiraman dilakukan 2 kali sehari tergantung cuaca. Metode penyiraman dapat dilakukan dengan manual ataupun dengan kran otomatis atau fertigasi. Penyiraman dengan fertigasi sangat memudahkan pekerjaan jika pohon ditanam dalam jumlah besar.

Pemupukan dilakukan 2 kali seminggu jika buah sedang berbuah dan 1 kali seminggu jika pohon tidak berbuah. Pupuk yang diberi biasanya adalah pupuk npk dan pupuk kandang.
4. Pengendalian Hama
Untuk mendapatkan kualitas buah terbaik tidak boleh ada 1 hama pun yang bersarang di pohon ataupun buah. Metode yang dapat dilakukan adalah dengan membungkus buah dengan plastik atau kertas sejak dari bunga (bakal buah) telah pecah menjadi buah kecil.
Metode lain yang dapat digunakan adalah dengan memasang kelambu untuk mencegah masuknya hama. Metode ini sangat efektif dalam mencegah hama di tanaman jambu air.
5. Cara panen
Buah yang tak mengenal musim ini dapat dipanen hingga 10kg per pohon untuk pohon dengan umur 1.5 – 2 tahun. Buah yang dipanen adalah buah yang benar- benar masak pohon, dengan ciri-ciri kehijauan yg pekat dan sedikit warna kemerahan pada satu sisinya.
Sekian sedikit TIPS untuk membudidayakan jambu air madu hijau yang kian digemari dengan pasar yg masih sangat besar.
Beberapa gambar pohon di kebun saya

Bagi publik ingin merasakan buah jambu madu atau membutuhkan bibit Jambu Madu dan Cara Pemeliharaannya dapat memesan pada kami: Jambu madu Hijau Giok.
Kontak 082364822488 atau dapat Juga langsung ke Stabat dengan Pak Ketam Alamat Paya Mabar Rel Gang Tengah.

anda: bisa memesan bibit hasil stek atau cakokan.......